Pengaruh lama waktu perendaman larutan HCl terhadap mutu gelatin dari tulang ikan tongkol (Euthynnusaffinis)

  • Pinctada Putri Pamungkas ITS NU
  • Nikmatul Izza Prodi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Pertanian, Universitas Yudharta Pasuruan
  • Hamdi Ahyar Prodi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Pertanian, Universitas Yudharta Pasuruan
Keywords: Tulang Ikan Tongkol, Gelatin, HCl, Kadar air, pH

Abstract

Gelatin merupakan jenis protein yang diperoleh dengan cara mengekstraksi tulang ataupun kulit hewan. Penelitian ini bertujuan guna mengetahui pengaruh pelarut HCl dan lama waktu ekstraksi terhadap kandungan kimia gelatin. Pelarut yang digunakan HCl 5% dengan lama waktu 24 jam, 48 jam, 72 jam, dan 96 jam. Analisa kimia yang dilakukan antara lain kadar air, kadar abu, dan nilai pH gelatin. Adapun hasilpenelitianmenunjukkanbahwahasil terbaik terdapat pada gelatin tulang ikan tongkol yakni sebesar 0,76% pada kadar air, 0,03% pada kadar abu dan 3,8 pada nilai pH.

References

Arima Ika Nanda, Nurul Hidayati Fithriyah. (2015). “Pengaruh Waktu Perendaman Dalam Asam Terhadap Rendemen Gelatin Dari Tulang Ikan Nila Merah”. Jurnal Seminar Nasional Sains dan Teknologi 4.
Fikriyah Yuka Ulul, Reni Silvia Nasution. (2021). “Analisis Kadar Air dan Kadar Abu pada Teh Hitam Yang Dijual Di Pasar Dengan Menggunakan Metode Gravimetri” Jurnal Amina 3(2).
Musafira, Sulistiawati, Rismawati Sikanna. (2023). “Ekstraksi Gelatin dari Tulang (Euthynnus affinis) dengan Menggunakan Asam Belimbing Wuluh Averrhoa bilimbi L)”. Jurnal Riset Kimia 9(1).
Permata Yenita, Faradhita Widiastri, Yohanes Sudaryanto. (2016). “Gelatin dari Tulang Ikan Lele (Clarias batrachus) Pembuatan dengan Metode Asam, Karakterisasi dan Aplikasinya Sebagai Thickener pada Industri Sirup” Jurnal Ilmiah Widya Teknik 149.
Wulandari, Rahayu, Dwi Indriana, and Andi Nur Amalia. (2019). “Kajian Penggunaan Hidrokoloid Sebagai Emulsifer Pada Proses Pengolahan Cokelat.” Jurnal Industri Hasil Perkebunan 14 (1),28.
Published
2024-02-13
Section
Articles