DIFUSI INOVASI DALAM KONTEKS PERANAN KELOMPOK INFORMASI MASYARAKAT (KIM) SWARA RINGGIT KELURAHAN LEDUG GUNA MENINGKATKAN POTENSI LOKAL
Abstract
Penelitian ini meneliti tentang difusi inovasi dalam konteks peranan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Swara Ringgit.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui difusi inovasi dan peranan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Swara Ringgit dalam meningkatkan potensi lokal menggunakan metode deskriptif kualitatif.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis difusi inovasi Everett M. Rogers. Ada empat unsur utama dalam proses difusi inovasi, pertama, Inovasi merupakan segala ide, cara-cara, ataupun obyek yang dioperasikan oleh seseorang sebagai sesuatu yang baru. Kedua, cara dan saluran komunikasi yang dipergunakan dalam proses difusi inovasi, ada dua saluran komunikasi yang bisa digunakan yaitu saluran antarpribadi dan massa(media massa). Ketiga, dalam jangka waktu tertentu. Waktu yang diperlukan dalam proses difusi inovasi. Keempat, diantara para anggota sistem sosial (karakter individu-individu sebagai anggota sistem sosial yang menjadi sasaran kegiatan difusi inovasi).Hasil penelitian ini adalah inovasi memperkenalkan dan mempromosikan produk local melalui internet dalam upaya meningkatkan potensi local Kelurahan Ledug. Proses adopsi inovasinya meliputi lima tahap yakni Knowledge (pengetahuan), persuasion (bujukan/ajakan) decision (pengambilan keputusan) serta implementation (implementasi/pelaksanaan) dan confirmation (konfirmasi). Proses adopsi inovasi dalam penelitian ini berjalan lancar dan baik. Dan inovasi dapat diterima oleh masyarakat.
References
Ardial, H. (2014). Paradigma dan Model Penelitian Komunikasi. Jakarta : PT Bumi Aksara.
Kriyantono, Rachmat. (2014) .Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana Prenamedia Group.
Nasution, Zulkarimen. (2004) .Komunikasi Pembangunan. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Nurudin . (2003) .Komunikasi Massa. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Onong Uchjana Effendy. (2004). Ilmu komunikasi Teori Dan Praktek. Bandung:Remadja Karya.
Soekartawi. (2005). Prinsip Dasar Komunikasi Pertanian. Jakarta : Universitas Indonesia (UI-Press).
Sugiyono.2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Skripsi
Istiati, Fuandani. (2016). Difusi Inovasi Dalam Kegiatan Komunikasi Pembangunan. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Tesis
Ordika, Bagus D. (2012). Difusi Inovasi Posyandu Peduli Tumbuh Aktif Tanggap Pleh Pt. Nestle Indonesia-Dancow Batita Bekerjasama Dengan Tim Penggerak Pemberdayaan Dan Kesejahteraan Keluarga Di Kota Malang Tahun 2012.Universitas Indonesia.
Jurnal
Pratama H.W. (2016). Difusi Inovasi dan Adopsi Jaminan Kesehatan Nasional. h. 15-16.
Sucahya, Media dan Surahman, Sigit. (2017). DIFUSI INOVASI PROGRAM BANK SAMPAH (model difusi inovasi pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan bank sampah alam lestari di kota serang provinsi banten).
Soleh, Ahmad. (2017). STRATEGI PENGEMBANGAN POTENSI DESA.
Prastyanti, Shinta. (2013).DIFUSI INOVASI DALAM KONTEKS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT.
Sahin, Ismail. (2006). Tinjauan Lengkap Dari Difusi Inovasi Teori Dan Teknologi Pendidikan Berkaitan Dengan Teori Rogers. Jurnal online teknologi pendidikan turki. Volume 5 edisi 2.
Artikel lain
Dinas Kominfo Support Penuh KIM. Diakses pada 20 maret 2018, dari www.pasuruankab.go.id
https://id.wikipedia.org/wiki/Ledug,_Prigen,_Pasuruan
Kelompok informasi masyarakat. Diakses pada 20 maret 2018, dari http://kominfo.jatimprov.go.id/read/data-kominfo/data-kelompok-informasi-masyarakat
Kelurahan Ledug, Prigen, Pasuruan. Diakses pada 19 maret 2018, dari
KIM Swara Ringgit. Diakses pada 19 maret 2018, dari https://swararinggit.blogspot.com
Panduan KIM. Diakses pada 20 maret 2018, dari http://panduan-kim.blogspot.co.id/2012/05/panduan-kim.html
Peraturan Menteri Kominfo . Diakses pada 20 maret 2018, dari https://jdih.kominfo.go.id/produk_hukum/view/id/254/t/peraturan+menteri+komunikasi+dan+informatika+nomor+08permkominfo062010+tanggal+01+juni+2010
Copyright (c) 2018 JURNAL HERITAGE

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors send the manuscript with the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article belongs to the authors and retains publishing rights without restriction