STRATEGI KEBIJAKAN PENYIARAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO IN FM KEBUMEN DALAM MENJEMBATANI KEPENTINGAN PUBLIK
Abstract
Lembaga Penyiaran Publik Lokal memiliki peranan penting tidak hanya memberikan hiburan namun memberikan informasi yang relevan, mengangkat nilai budaya dan kearifan lokal serta mampu menjembatani kepentingan masyarakat daerah, sehingga mampu memberikan kontribusi dan memberi nilai positif kepada pemerintah daerah. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan dan strategi yang tepat dalam pengelolaan Lembaga Penyiaran Publik Lokal di tengah tantangan industri penyiaran yang semakin ketat. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dimana data dan informasi didapatkan dari hasil wawancara, observasi dan dokumentasi. Maka disusunlah strategi dan kebijakan yang sesuai dengan situasi dan kondisi Lembaga Penyiaran Publik Lokal IN FM Radio Kebumen. Berdasarkan analisa, strategi yang dapat diterapkan meliputi memperkuat peranan dan posisi Lembaga Penyiaran Publik Lokal dalam mengakomodir kebutuhan masyarakat terhadap informasi dan mengangkat budaya serta kearifan lokal. Selain itu, Memanfaatkan landasan hukum yang kuat untuk mengoptimalkan jaringan bersama lembaga terkait secara indepeden dan netral untuk membangun karakter budaya daerah dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi
References
Karauan, T. A., Boham, A., Onsu, R. R., & Email: (2018). STRATEGI PENYIARAN RADIO MOTION FM MANADO DALAM UPAYA MENINGKATKAN JUMLAH PENDENGAR. ACTA DIURNA KOMUNIKASI, 7(4), 1–12.
Marantika, N. (2011). KEBIJAKAN KOMUNIKASI DI MADIUN ( Studi Kasus Pembentukan Perda No . 11 Tahun 2011 Tentang Lembaga Penyiaran Publik Lokal Suara Madiun ) COMMUNICATIONS POLICY IN MADIUN ( CASE STUDY : THE ESTABLISHMENT OF GOVERNMENT REGULATION NO . 11 , 2011 CONCERNING TO. ETTISAL, 1(2), 226–252. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21111/ettisal.v1i2.721
Meifilina, A. (2017). KEKUATAN KOMUNIKASI MEDIA LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL ( LPPL ) RADIO DALAM PELESTARIAN BUDAYA DAN KEARIFAN LOKAL PADA LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL ( LPPL ) RADIO MAHARDHIKA FM BLITAR. Prosiding Strengthening Local Communities Facing The Global Era, 214–224. Jember: Universitas muhammadiyah Jember.
Miles, M. B., & Huberman, M. (1992). Analisis Data Kualitatif Buku Sumber Tentang Metode-metode Baru. Jakarta: UIP.
Moleong, L. J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Morissan. (2008). Manajemen Media Penyiaran: Strategi Mengelola Radio & Televisi. Jakarta: Kencana Prenada.
Nurhayati, D. (2015). STRATEGI INDONESIA DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBAL DIBIDANG EKONOMI. Heritage, 3(1), 33–48.
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2005 TENTANG PENYELENGGARAAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK. , (2005).
Pringle, P., & McCavitt, M. F. S. W. E. (1991). Electronic Media Management (2nd ed.). Boston - London: Focal press.
Purwanto, Lestari, P., & Wahyudin, A. (2019). Evaluasi Pelaksanaan Digitalisasi Penyiaran Di Lpp Tvri Stasiun Jakarta. Jurnal Heritage, 7(2). https://doi.org/https://doi.org/10.35891/heritage.v7i2.1797
Stoner, J. A. F. (2003). Management. New York: Pearson.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Wahab, S. A. (2004). Analisis Kebijaksanaan: Dari Formulasi ke Implementasi Kebijaksanaan Negara. Jakarta: Bumi Aksara.
Winarno, B. (2005). Teori dan Proses Kebijakan Publik. Yogyakarta: Media Press.
Wiratmo, L. B. (2014). Persoalan Kelembagaan dalam Pengelolaan Lembaga Penyiaran Publik Lokal ( LPPL ) Radio di Jawa Tengah. Jurnal Ilmu Komunikasi, 12(3), 248–258.
Wiratmo, L. B., Irfan, N., & Samudi, S. (2016). Model Pengembangan Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio di Jawa Tengah. Jurnal The Messenger, 8(2), 8. https://doi.org/10.26623/themessenger.v8i2.340
Yantos. (2015). Peranan Lembaga Penyiaran Publik Lokal Dalam Mendukung Pemerintah Daerah. Jurnal Risalah, 26(2), 94–103. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.24014/jdr.v26i2.1218
Copyright (c) 2020 JURNAL HERITAGE
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors send the manuscript with the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article belongs to the authors and retains publishing rights without restriction