PENGARUH KETERAMPILAN INTERPERSONAL, ETOS KERJA ISLAM, DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus PT. BRI Syariah Kantor Cabang Pembantu Genteng Kabupaten Banyuwangi)

  • Nawal Ika Susanti IAI Darussalam Blokagung

Abstract

Penelitian ini berjudul Pengaruh Keterampilan Interpersonal, Etos Kerja Islam, Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian survey (explanatory research). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Keterampilan Interpersonal, Etos Kerja Islam, Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus PT. Bank BRI Syariah Kantor Cabang Pembantu Genteng Kabupaten Banyuwangi) baik secara simultan maupun parsial dan mencari variabel yang paling dominan. Hipotesis yang diajukan adalah terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara Keterampilan Interpersonal (X1), Etos Kerja Islam (X2), dan Budaya Organisasi (X3) terhadap Kinerja Karyawan (Y) baik secara simultan maupun parsial. Penelitian dilakukan pada karyawan PT. Bank BRI Syariah KCP Genteng-Banyuwangi yakni 11 responden. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Keterampilan Interpersonal (X1), Etos Kerja Islam (X2), dan Budaya Organisasi (X3), sedangkan variabel terikatnya adalah Kinerja Karyawan (Y). Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik Analisis Regresi Berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Keterampilan Interpersonal (X1), Etos Kerja Islam (X2), dan Budaya Organisasi (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan (Y). Secara parsial variabel Keterampilan Interpersonal (X1), Etos Kerja Islam (X2) berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan (Y), sedangkan variabel Budaya Organisasi (X3) berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap Kinerja Karyawan (Y). Nilai Adjusted R Square variabel kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh variabel keterampilan interpersonal, etos kerja Islam, dan budaya organisasi. Sedangkan selisihnya atau sisanya dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Kesimpulan yang didapat yaitu keterampilan interpersonal, etos kerja Islam, dan budaya organisasi secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Pengaruh secara parsial dibuktikan oleh variabel keterampilan interpersonal dan etos kerja Islam, sedangkan budaya organisasi tidak. Variabel yang paling berpengaruh adalah keterampilan interpersonal.

References

Apriliyanti, Siswakowati, Nur Rahman, and Yanti Sri Rejeki. 2016. PerancanganFasilitas Kerja Ergonomi Pada Stasiun Kerja Quality Control Di CV. Nespindo. 2(2): 145–52.

Apriliyanti, Siswakowati, Nur Rahman, and Yanti Sri Rejeki. 2016. PerancanganFasilitas Kerja Ergonomi Pada Stasiun Kerja Quality Control Di CV. Nespindo. 2(2): 145–52.

Arikunto Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. 2010.

Arikunto Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Arikunto Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Arikunto, S. 2010. Prosedur penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. (Edisi Revisi). Jakarta : Rineka Cipta

Febriantoro, W. (2012) Perancangan Knowledge Management System Berorientasi proses bisnis (Studi Kasus Balai Diklat Metrologi Kementerian Perdagangan). Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi | Vol 1 No 1 Desember 2012.

Haq, Hanifah Muhibbatul. (2015). “Pengaruh Budaya Organisasi, Kepemimpinan, Etos Kerja Islam, Disiplin Kerja, Lingkungan Kerja, Motivasi, Kompensasi, Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual Terhadap Kinerja Karyawan BPRS Yogyakarta”. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Sugiyono. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta. 2003.

Sujarweni, Wiratna. 2015. SPSS Untuk Penelitian. Yogyakarta : Pustaka Baru Press.

Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana. 2010.

Toto Tasmara, Etos Kerja Pribadi Muslim, Jakarta: PT Dana Bhakti Wakaf, 1995.

Section
Articles