Karakterisasi sari buah kedondong menggunakan metode ekstraksi osmosis (kajian konsentrasi sukrosa dan lama osmosis)

Characterization of ambarella fruit juice using osmosis extraction method (study of sucrose concentration and osmosis long)

  • Budi Santosa Program Studi Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Tribhuwana Tunggadewi
  • Atina Rahmawati Program Studi Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Tribhuwana Tunggadewi
  • Daniel Mere Program Studi Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Tribhuwana Tunggadewi
Keywords: ambarella juice, sucrose, osmosis

Abstract

<<null>>

References

Bayu, M. K., Rizqiati, H., & Nurwantoro, N. (2017). Analisis total padatan terlarut, keasaman, kadar lemak, dan tingkat viskositas pada kefir optima dengan lama fermentasi yang berbeda. Jurnal Teknologi Pangan, 1(2), 33–38.
Brooks, L. M. (2013). Poor interoperability of the adams-harbertson method for analysis of anthocyanins : comparison with aoac ph differential method. Journal of AOAC International, 96(1), 86–90.
Devianti, V. A., & Amalia, A. R. (2019). Pengaruh lama waktu osmosis terhadap kandungan vitamin C dalam minuman sari buah stroberi dan apel. Journal of Pharmacy and Science, 4(1), 19-22.
Gusmalawati, D., & Mayasari, E. (2017). Karakteristik fisikokimia sari buah tapus (Curculigo Latifolia Dryand) dengan metode ekstraksi osmosis. Jurnal Ilmiah Teknosains, 3(2), 77–81.
Hanafiah, K. A. (2012). Rancangan percobaan (teori dan aplikasi). Jakarta: Rajawali Press.
Hermanto, C., Indriani, N. L. P., Hadiati, S. (2013). Keragaman dan kekayaan buah tropika nusantara. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Kementerian Pertanian.
Karinda, M., Fatimawali, F., & Citraningtyas, G. (2013). Perbandingan hasil penetapan kadar vitamin C mangga dodol dengan menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis dan iodometri. Jurnal Ilmiah Farmasi, 2(1), 86–89.
Kumalaningsih, S. (2012). Metodologi penelitian (kupas tuntas cara mencapai tujuan). Malang: UB Press.
Nasution I. S., Yusmanizar, & Melianda K. (2012). Pengaruh penggunaan lapisan edibel (Edible Coating), kalsium klorida, dan kemasan plastik terhadap mutu nanas (Ananas comosus L.)
terolah minimal. Fakultas Pertanian. Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh. Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia, 4(2), 22.
Pertiwi, M. F. D., & Susanto, W. H. (2014). Pengaruh proporsi (buah:sukrosa) dan lama osmosis terhadap kualitas sari buah stroberi (Fragaria vesca L). Jurnal Pangan dan Agroindustri, 2(2), 82-90.
Rahmasari, H., & Susanto, W. H. (2014). Ekstraksi osmosis pada pembuatan sirup murbei (Morus alba L.) kajian proporsi buah : sukrosa dan lama osmosis. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 2(3), 191-197.
Saputra, H. S., Sampepana, E., & Susanty, A. (2017). Pengaruh rasio buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) dan sukrosa serta lama waktu osmosis terhadap sifat kimia konsentrat sari buah naga merah (Hylocereus polyrhizus). Jurnal Riset Teknologi Industri, 11(2), 123-130.
Santosa, B., Tantalu, L., & Sugiarti, U. (2019a). Penambahan ekstrak kulit buah naga pada pengembangan produk nata de coco berantioksidan. Jurnal Teknologi Pangan, 10(1), 1-8.
Santosa, B., Wirawan, & Muljawan, R.E. (2019b). Pemanfaatan molase sebagai sumber karbon alternatif dalam pembuatan nata de coco. Jurnal Teknologi Pangan, 10(2), 1-9.
Santosa, B., Wignyanto, Hidayat, N., & Sucipto. (2020). The quality of nata de coco from sawarna and mapanget coconut varieties to the time of storing coconut water. Food Research, 4(4), 957-963.
Sari, D.K. Sri Anna Marliyati. Lilik Kustiyah. Ali Khomsan dan Tommy Marcelino Gantohe. (2014). Uji organoleptik formulasi biskuit fungsional berbasis tepung ikan gabus (Ophiocephalus striatus). Jurnal Agritech, 34(2), 120–125.
Takeuchi, Y. (2010). Pengantar kimia. Diterjemahkan oleh Ismunandar. Yogyakarta: Andi.
Tiara, E. I., & Murtini, E. S. (2021). Aplikasi metode osmosis pada pembuatan sari belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) dengan tambahan pewarna bunga mexican petunia (Ruellia simplex). Jurnal Teknologi Pertanian, 22(2), 139-148.
Wijayanti, N. S., & Lukitasari, M. (2016). Analisis kandungan formalin dan uji organoleptik ikan asin yang beredar di pasar besar madiun. Jurnal Florea, 3(1), 59-64.
Wiyono, T. S., & Kartikawati, D. (2017). Pengaruh metode ekstraksi sari nanas secara langsung dan osmosis dengan variasi perebusan terhadap kualitas sirup nanas (Ananas comosus L. ). Jurnal Ilmiah Serat Acitya, 6(2), 108-118.
Wulandari, F. K., Setiani, B. E., & Susanti, S. ((2016). Analisis kandungan gizi, nilai energi, dan uji organoleptik cookies tepung beras dengan substitusi tepung sukun. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan, 5(4), 107-112.
Rahmawati, Y. D., Solikhin, A., & Fera, M. (2020). Uji organoleptik tepung ampas tahu dengan variasi lama pengeringan. Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan, 2(1), 11–17.
Published
2022-09-30
How to Cite
Santosa, B., Rahmawati, A., & Mere, D. (2022). Karakterisasi sari buah kedondong menggunakan metode ekstraksi osmosis (kajian konsentrasi sukrosa dan lama osmosis). Teknologi Pangan : Media Informasi Dan Komunikasi Ilmiah Teknologi Pertanian, 13(2), 235-241. https://doi.org/10.35891/tp.v13i2.3443
Section
Artikel